warna-warni Korea Selatan |
Bisa
jalan-jalan di Korea Selatan adalah salah satu impian saya, dan tentunya ada
beberapa tempat yang ingin saya kunjungi. Dan tiga teratas dalam daftar saya
adalah Pulau Jeju, Istana Gyeongbuk dan Pojangmocha.
air terjun di Pulau Jeju,,,aah,,,segarnya,,, |
patung Pulau Jeju, salah satu keunikan tersendiri ^^ |
inilah tiram Pulau Jeju ^__^ |
“Tiram
ini...adalah salah satu makanan khas Jeju, sebagian besar tiram dari pulau Jeju
didapatkan dari para wanita penyelam yang mempertaruhkan nyawanya dan
mengumpulkan tiram2 ini dari laut.
Tidak ada peralatan selam yang dipakai, dan mereka benar2 mengandalkan tubuh mereka untuk menangkap tiram. Jika ingin mendapatkan tiram yang besar, para wanita penyelam itu harus menahan mengenakan baju yang basah dan menyelam ke dalam, apapun yang terjadi.
Tidak ada peralatan selam yang dipakai, dan mereka benar2 mengandalkan tubuh mereka untuk menangkap tiram. Jika ingin mendapatkan tiram yang besar, para wanita penyelam itu harus menahan mengenakan baju yang basah dan menyelam ke dalam, apapun yang terjadi.
Dalam proses
menyelam dan mengumpulkan ini, banyak wanita yang telah meninggal dan tidak
pernah kembali ke keluarganya. Apa anda ingin tahu kenapa mereka tetap terus
menyelam? Karena mereka harus menghidupi anak-anak mereka. Meskipun nyawa
mereka dalam bahaya, mereka juga harus menghidupi anak-anak mereka.
Meskipun ibunya tidak bisa makan, demi untuk menghidupi anaknya, dia akan mencari dan menjual tiram.
Sam da do (nama lain Jeju), artinya : Angin, batu, dan wanita. semua ini ada di Jeju.
Laut dan angin bisa sangat berbahaya untuk para ibu. Mereka membawa batu diatas kepala mereka untuk membangun taman. Para ibu ini, lebih dari wanita biasa, mereka adalah ibu yang paling utama. Paling tidak seperti inilah Pulau Jeju.
Meskipun ibunya tidak bisa makan, demi untuk menghidupi anaknya, dia akan mencari dan menjual tiram.
Sam da do (nama lain Jeju), artinya : Angin, batu, dan wanita. semua ini ada di Jeju.
Laut dan angin bisa sangat berbahaya untuk para ibu. Mereka membawa batu diatas kepala mereka untuk membangun taman. Para ibu ini, lebih dari wanita biasa, mereka adalah ibu yang paling utama. Paling tidak seperti inilah Pulau Jeju.
Pemandangan
alam yang begitu bagus, apa benar hanya diciptakan oleh alam saja? Dengan
adanya orang-orang yang tinggal di tanah ini, apa tidak membuat tanah ini jauh
lebih bagus lagi? Punya segala sesuatu yang saling membantu ditanah ini,
bukankah ini cukup untuk alasan dipih sebagai satu dari tujuh keajaiban dunia?
” ~ Gong Ah Jung_Lie to Me ~
Yeaah,,saya setuju dengan kutipan diatas, keindahan alam suatu tempat tidak hanya diciptakan oleh alam itu sendiri tapi juga karakteristik masyarakat yang tinggal didalamnya dan budaya yang dihasilkan. Inilah yang membuat saya tertarik mengunjungi pulau Jeju.
Yeaah,,saya setuju dengan kutipan diatas, keindahan alam suatu tempat tidak hanya diciptakan oleh alam itu sendiri tapi juga karakteristik masyarakat yang tinggal didalamnya dan budaya yang dihasilkan. Inilah yang membuat saya tertarik mengunjungi pulau Jeju.
Istana Gyeongbokgung |
Peta Istana |
Keindahan
suatu negara juga terletak dari misteri dan sejarah masa lalunya. Dan dinasti
Joseon adalah yang menarik perhatian saya. Masa Dinasti Joseon telah
meninggalkan warisan yang sangat berpengaruh bagi wajah Korea modern; etiket
dan norma-norma budaya, perilaku bermasyarakat, dan juga bahasa Korea modern
dan dialeknya berakar dari pola pemikiran tradisional periode ini. Istana Gyeongbokgung saya anggap mewakili itu
karena Istana Gyeongbok saat ini dibuka untuk umum dan Museum Nasional Rakyat
Korea (National Folk
Museum of Korea) berdiri di dalamnya.
suasana makan di Pojangmocha |
makanan di Pojangmocha |
Tempat
ketiga yang ingin saya kunjungi di Korea Selatan adalah Pojangmocha. Mungkin ini aneh bagi orang lain karena bukan
merupakan tempat wisata. Tapi bagi saya, apa yang lebih menarik dari wisata
kuliner di malam hari? Dengan wisata kuliner, kita bisa mengenal citarasa dari
penduduk setempat. Walaupun sederhana, Pojangmocha adalah tempat dimana
sebagian besar masyarakat Korea bisa
berbaur dan bersosialisasi. Makanan yang disajikan pun adalah makanan khas
Korea, seperti tteokbokki (rice cake), odeng, goguma, daging-dagingan,
seafood dll.
Foto-foto: www.google.com
Foto-foto: www.google.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar