Jumat, 01 Oktober 2010

Sejarah Hangeul

옛날에는 한국에 글자가 없었습니다. 그래서 중국의 한자를 사용했습니다. 한자는 너무 어려워서 국민들이 하고 싶은 말을 글로 잘 나타낼 수 없었습니다. 조선 시대 (1392-1897)의 세종대왕 (1397-1450)은 문자가 없는 것을 안타깝게 여기서 문자를 만들어 야겟다고 생각했습니다. 그리하여 1443년에 정음 28를 만들었습니다. 정음 28자는 자음 17자와 모음 11자입니다. 그러나 오늘날에는 자음 19개 (ㄱ,ㄴ,ㄷ,ㄹ,ㅁ,ㅂ,ㅅ,ㅇ,ㅈ,ㅊ,ㅋ,ㅌ,ㅍ,ㅎ,ㄲ,ㄸ,ㅃ,ㅉ,ㅆ)와 모음 21개 (ㅏ,ㅑ,ㅓ,ㅕ,ㅗ,ㅛ,ㅜ,ㅠ,ㅡ,ㅣ,ㅐ,ㅒ,ㅔ,ㅖ,ㅘ,ㅙ,ㅝ,ㅞ,ㅟ,ㅢ)를 사용합니다. Zaman dahulu rakyat Korea tidak memiliki huruf sendiri, sehingga harus menggunakan huruf China. Karena huruf China sangat sulit, rakyat Korea tidak bisa mengekspresikan apa yang ingin diungkapkannya melalui tulisan. raja Kim Sejong (1397-1450) yang berkuasa pada zaman Dinasti Choseon (1392-1897) sangat menyayangkan hal tersebut, sehingga beliau berfikir untuk membuat huruf baru untuk rakyatnya. Pada tahun 1443 terciptalah 28 huruf Hangeul, yang terdiri atas 17 konsonan dan 11 vokal. Namun, saat ini huruf yang lazim digunakan berjumlah 40 huruf, yang terdiri atas 14 konsonan tunggal (ㄱ,ㄴ,ㄷ,ㄹ,ㅁ,ㅂ,ㅅ,ㅇ,ㅈ,ㅊ,ㅋ,ㅌ,ㅍ,ㅎ), 5 konsonan gabungan (ㄲ,ㄸ,ㅃ,ㅉ,ㅆ), 10 vokal tunggal (ㅏ,ㅑ,ㅓ,ㅕ,ㅗ,ㅛ,ㅜ,ㅠ,ㅡ,ㅣ) dan 11 vokal gabungan (ㅐ,ㅒ,ㅔ,ㅖ,ㅘ,ㅙ,ㅝ,ㅞ,ㅟ,ㅢ). sumber: Usmi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar